Universitas Garut (Uniga) menggelar Sidang Terbuka Senat Universitas Garut dalam Rangka Wisuda angkatan XXVII Pasca Sarjana, Sarjana dan Diploma tahun ajaran 2019-2020 yang diselenggarakan di halaman kampus Uniga, Jalan Raya Samarang, KecamatanTarogong Kaler, Rabu (25/09).

Dalam sambutannya, Rektor Uniga Dr. Ir. H. Abdusy Syakur Amin, M.Eng menyampaikan, kedepan pihaknya memiliki rencana untuk melaksanakan Wisuda sebanyak tiga kali dalam satu tahun, maksudnya untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa agar lebih cepat menyelesaikan studinya, karena banyak mahasiswa dalam menyelesaikan studi perkuliahan menunggu agenda wisuda dilaksanakan.

“Empat tahun yang lalu wisuda Uniga hanya dilaksanakan satu kali dalam setahun, lalu ditambah menjadi dua kali, seiring dengan perkembangan mahasiswa terus bertambah, sehingga tidak mungkin lagi wisuda dilaksanakan satu kali bahkan dua kalipun rasanya sudah tidak memadai,” kata Syakur.

Rektor Universitas Garut Dr. Ir. H Abdusy Syakur Amin, M.Eng

Masih menurut Rektor, dari 576 lulusan, 61 diantaranya lulusan yang berasal dari luar Jawa Barat diantaranya dari Jawa Tengah, Bengkulu, Riau, Pontianak, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Kalimantan Tengah, Kalimantar Timur, Kalimantan Utara, Palembang, NTT, Kepulauan Riu dan Papua, banyaknya mahasiswa yang berasal dari luar pulau jawa sebagai bukti bahwa Universitas Garut (Uniga) sudah dikenal dan diakui tidak hanya di Jawa Barat tapi di tingkat Nasional.

“Ini bukti pengakuan kualitas Uniga tidak hanya tergambar dari predikat akreditasi institusi B tapi sudah nyata diterima oleh masyarakat secara luas,” jelasnya.

Dalam acara Sidang Terbuka Senat Uniga dalam rangka wisuda tersebut ada 576 lulusan yang merupakan wisudawan yang berasal dari berbagai program studi diantaranya dari Ilmu administrasi negara S1 (38 lulusan), Akuntansi D3 (13 lulusan), akuntansi S1 (59 lulusan), Manajemen S1 (81 lulusan), Agroteknologi S1 (44 lulusan), Peternakan S1 (11 lulusan), Farmasi S1 (256 lulusan), Pendidikan Agama Islam S1 (38 lulusan), PGMI S1 (16 lulusan) dan Ilmu Komunikasai (35 lulusan).

Selain itu, dilaksanakan juga deklarasi Kampus Bersinar (Bersih Narkoba) yang disaksikan langsung Ketua BNN Pusat serta pengumuman para lulusan terbaik dengan IPK tertinggi di tiap tiap fakultas, diantaranya : Prodi Administrasi Negara S1 atas nama Siti Nuraeni IPK : 3,92. Akuntansi S1 : Gina Agustina IPK : 3,95. Akuntansi D3 : Rani Indah Wulansari IPK : 3,98. Agroteknologi S1 : Triyani Nurhayati IPK : 3,95. Peternakan S1 : Asep Ramdani Fauzi IPK : 3,79. Farmasi S1 : Regiana Ulfah, IPK : 3,98. PAI S1 : Cecep Nansir Sirojudin, IPK : 3,89. PGMI S1 : Fauziah Saniah, IPK : 3,89. Ilmu Komunikasi S1 : Syaidah Nurhalimah, IPK : 3,98.